MODUL 1





MODUL 1

KARAKTERISTIK DIODA


1. Pendahuluan[Kembali]

        Dioda adalah komponen elektronika aktif yang terdiri dari pertemuan semikonduktor tipe P dan semikonduktor tipe N (P-N Junction). Terminal yang terhubung dengan material tipe P disebut anoda, sedangkan terminal yang terhubung dengan material tipe N disebut katoda. Dioda berfungsi sebagai penyearah arus listrik, memungkinkan arus hanya mengalir dalam satu arah saat diberi tegangan maju dan menahan arus saat diberi tegangan terbalik.

2. Tujuan[Kembali]

  • Mengetahui prinsip kerja dan karakteristik dioda 
  • Mengetahui prinsip kerja dan karakteristik dioda zener 
  • Mengetahui prinsip kerja dan karakteristik rangkaian half bridge rectifier dan full bridge rectifier

3. Alat dan Bahan[Kembali]

  A. Alat

    1. Multimeter

    2. Jumper

    3. DC Power Supply

    4. Osiloskop

    5. Function Generator

    

    B. Bahan

    1. Dioda

    2. Resistor


4. Dasar Teori[Kembali]

Dioda adalah komponen elektronika pasif yang terdiri dari pertemuan semikonduktor jenis P dan semikonduktor jenis N ( P-N Junction ). Elektroda yang dihubungan dengan material jenis P disebut anoda dan yang dihubungkan dengan material jenis N disebut katoda. Kontruksi dan simbol dioda seperti pada gambar berikut :


Dioda akan mengalirkan arus maju (konduksi) jika diberi bias maju (forward bias) yaitu anoda mendapat tegangan positif dan katoda mendapat tegangan negatif. Sebaliknya, jika diberi bias mundur (reverse bias) maka dioda mempunyai resistansi tinggi. Pada dasarnya  dioda akan mengalami konduksi jika diberi tegangan maju yang cukup (0,7 V untuk dioda silikon dan 0,2 V untuk dioda germanium). Setelah mencapai tegangan tersebut, setiap kenaikan tegangan akan diikuti dengan kenaikan arus.
    Pada saat terjadi forward bias, terjadi perpindahan muatan listrik positif ke bagian positif dioda yang akan mengisi positif layer sehingga menekan depletion layer. Sedangkan pada reverse bias, muatan positif dan muatan negative pada daerah P dioda akan ditarik oleh  sumber.  Sehingga depletion layer akan melebar dan tidak dapat mengalirkan arus.


Dioda ideal, didekati melalui pendekatan setengah linier (Piece Wise Linear) ada 3 pendekatan, yang didekati secara grafis.


(a)
(b)

(c)

 (a)Kondisi diode ideal (R=0), (b)Kondisi diode non-ideal (R≠0), (c)Kondisi diode riil

 

Dioda Zener

Dioda Zener merupakan jenis diode yang dirancang khusus untuk dapat beroperasi di rangkaian reverse bias (bias balik).


Simbol dioda Zener
 

Pada dasarnya, dioda zener akan menyalurkan arus listrik ke arah yang  berlawanan jika tegangan yang diberikan melampaui batas tegangan tembusnya. Karakteristik ini berbeda dengan dioda biasa yang hanya dapat menyalurkan arus listrik ke satu arah. Sebuah dioda zener yang dipasangkan dalam rangkaian reverse bias akan menjaga agar tegangan jatuhnya outputnya     tetap stabil walaupun tegangan input diubah-ubah.

Aplikasi rangkaian dioda

Terdapat beberapa jenis aplikasi dari dioda, salah satu aplikasinya adalah clipper. Diamana rangkaian clipper adalah rangkaian pembentuk gelombang (waveshaping) yang berfungsi memotong bentuk gelombang pada level dc tertentu.

Rangkaian clipper




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Besar

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Percobaan    a) Pr...